PEKANBARU - Pemerintah Kota Pekanbaru dipimpin langsung Wakil Walikota Pekanbaru, H Markarius Anwar menggelar rapat bersama pihak Kementerian PUPR, Jumat (25/4/2025) pagi.

Rapat yang berlangsung di ruang rapat Sekretaris Daerah Lantai 4 Komplek Perkantoran Tenayan Raya, yang membahas tahap pasca kontruksi Metropolitan Sanitation Management Investment Project (MSMIP) di Kota Pekanbaru, Wawako Pekanbaru, Markarius Anwar didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah.

Ada beberapa poin penting yang dibahas dalam rapat, diantaranya berkaitan dengan pelaksanaan operasional pemeliharaan dan juga dampak infrastruktur yang dirasakan masyarakat.

"Yang pertama pembahasannya berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan operasional pemeliharaan scaffolding kota Pekanbaru dan dampak infrastruktur kepada masyarakat," ungkap Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah usai melaksanakan kunjungan lapangan ke lokasi IPAL MSMIP Kota Pekanbaru Jumat sore.

Dampak pembangunan IPAL yang dialami masyarakat, lanjut Edward Riansyah yang akrab disapa Edu, seperti jalan rusak dan manhole yang amblas.

"Dampak terhadap pembangunan IPAL ini sudah ada riak di tengah masyarakat, seperti jalan, sanitasi dan amblasnya manhole dan beberapa yang terjadi seperti di Jalan KH Ahmad Dahlan. Terus berkaitan dengan berapa sambungan rumah yang sudah terpasang, kemudian berapa biaya operasional dan biaya pemeliharaan yang dibutuhkan pemerintah kota," ulasnya.

Beberapa persoalan ini menurut Edu sudah disampaikan kepada Kementerian PUPR. Dan berharap segera dilakukan perbaikan.

"Mudah-mudahan setelah kunjungan lapangan tadi, baik dari balai maupun pemerintah pusat di Kementerian PU, dilakukan perbaikan segera sesuai arahan bapak walikota. Ada laporan-laporan masyarakat yang disampaikan kepada bapak walikota, diantaranya berkaitan dengan jalan amblas yang ada di beberapa manhole," tutupnya.

Usai rapat, Wawako Pekanbaru, H Markarius Anwar melaksanakan kunjungan lapangan ke lokasi IPAL MSMIP Kota Pekanbaru bersama pihak Kementerian PUPR, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Riau, Abdul Halil Kastella, Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Riau, Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, Senior Urban Development Specialist ADB, Mr Michael White dan Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Edward Riansyah.(Kominfo9/RD3)