PEKANBARU -- Satu kapal yang kini tengah dipersiapkan sebagai restoran terapung, dimodifikasi menyerupai Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau yang lebih dikenal dengan Jembatan Siak IV.

"Saat ini sudah tahap finishing. Kita buat bentuknya seperti Siak IV," ungkap Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru Ardiansyah Eka Putra, Kamis (18/6).

Dijadwalkan, kata dia, restoran terapung perdana di Kota Pekanbaru ini akan dioperasikan akhir Juli 2020 mendatang.

"Untuk dermaganya kita rencanakan di Sungai Siak dekat Rumah Singgah Tuan Kadi," ucap pria yang akrab disapa Bang Yayan ini.

Nantinya, sebut Yayan, dalam satu hari, restoran terapung bisa melayani 6 trip perjalanan. Para pengunjung akan diajak berkeliling Sungai Siak sambil menikmati berbagai makanan yang disajikan.

"Jadi buka di satu tempat saja, tapi keliling. Rencana awal ada enam trip perjalanan setiap hari, wisata sarapan pagi, makan siang, kemudian wisata sunset sore dan kemudian wisata santai malam," tutupnya.

Pengoperasian restoran terapung ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Disbudpar untuk menarik minat wisatawan datang ke Kota Bertuah. (kominfo2/rd1)