PEKANBARU - Ketua TP PKK Kota Pekanbaru, Sulastri bersama Ketua I TP PKK Kota Pekanbaru Sari Rahmawati menggelar monitoring Satuan Paud Sejenis (SPS) Anggrek, di Jalan Pahlawan Kerja, Bang Syuhada, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Senin (25/8/2025).
Agenda ini merupakan rangkaian agenda dalam rangka monitoring Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Pekanbaru untuk pelaksanaan wajib belajar 13 tahun.
Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Kota Pekanbaru Sulastri mengatakan Pemerintah Indonesia telah mencanangkan program wajib belajar 13 tahun. Di mana, sebelum menempuh pendidikan SD, anak-anak diwajibkan mengenyam pendidikan tingkat PAUD.
"Tugas kita, sebagai PKK Kota Pekanbaru, camat, lurah dan Posyandu, agar program pemerintah ini dapat dilaksanakan dengan baik," ujarnya.
Ia pun mengapresiasi SPS Anggrek yang sudah menjadi PAUD sekaligus Posyandu yang sudah menerapkan 5 dari 6 SPM layanan. Namun demikian, pihaknya mendorong agar seluruh Posyandu dapat menerapkan 6 layanan SPM bagi masyarakat.
Adapun 6 SPM Posyandu yang diharapkan, meliputi:
1. Pendidikan:
Posyandu dapat berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di masyarakat melalui penyuluhan dan kegiatan yang mendukung proses belajar-mengajar.
2. Kesehatan:
Posyandu tetap menjadi pusat pelayanan kesehatan dasar seperti imunisasi, penimbangan bayi, penyuluhan gizi, dan deteksi dini penyakit.
3. Pekerjaan Umum:
Posyandu dapat berperan dalam pembangunan infrastruktur di lingkungan, seperti kerja bakti atau pemeliharaan fasilitas umum.
4. Perumahan Rakyat:
Posyandu dapat memberikan edukasi tentang perumahan yang layak dan sehat, serta membantu masyarakat dalam mengakses bantuan perumahan.
5. Ketertiban dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat:
Posyandu dapat berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan, serta memberikan edukasi tentang perlindungan masyarakat dari berbagai ancaman.
6. Sosial:
Posyandu dapat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat melalui berbagai kegiatan, seperti penyuluhan tentang pemberdayaan perempuan, atau kegiatan yang mendukung kelompok rentan.
"Alhamdulillah, SPS Anggrek saya lihat sudah memiliki layanan yang baik. Sudah menerapkan 5 layanan SPM. Mudah-mudahan bisa menjadi 6 SPM," pungkasnya. (Kominfo10/RD5)
PKK Kota Pekanbaru Monitoring SPS Anggrek di Kelurahan Maharatu
Ketua TP PKK Kota Pekanbaru, Sulastri bersama Ketua I TP PKK Kota Pekanbaru Sari Rahmawati menggelar monitoring Satuan Paud Sejenis (SPS) Anggrek, di Jalan Pahlawan Kerja, Bang Syuhada, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru - Pekanbaru.go.id