Sukaramai Trade Center Dibangun dengan Konsep Smart Building


Plaza Sukaramai terbakar pada Desember 2015 lalu. Usai kebakaran itu, para pedagang direlokasi ke tempat penampungan sementara (TPS) di sekitar Plaza Sukaramai.

Kebakaran Plaza Sukaramai diselidiki pihak kepolisian. Hasilnya, kebakaran terjadi karena di luar kendali manusia atau force majeur.

Atas hasil tersebut, bangunan yang terbakar dibangun ulang. Pemko Pekanbaru membantu pengelola Plaza Sukaramai untuk mempercepat proses pembangunan pada 2018.

Akhirnya, bangunan ini rampung pada awal tahun 2020. Sejak saat itu, Plaza Sukaramai berganti nama menjadi Sukaramai Trade Center (STC). Hari ini, Walikota Pekanbaru Firdaus meresmikan penggunaan STC sebagai pusat perdagangan di Riau, termasuk Asia.

"Ujian yang diberikan Allah kepada kita pada 2015 dengan segala dinamikanya. Kita bersama-sana berusaha bangkit lebih cerdas lagi," ujar Walikota saat meresmikan STC, Kamis (11/3).

Sejak kebakaran di akhir 2015, Pemko Pekanbaru membantu pengelola STC, PT. Makmur Papan Pertama (MPP), membangun kembali. Bangunan STC ini dibangun dengan konsep smart building.

"Kami bangun ulang bagaimana STC ini menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi para pedagang dan pengelola. Dari pusat perbelanjaan Sukaramai berubah menjadi pusat perdagangan," ucap Firdaus.

Dengan konsep smart building atau bangunan yang cerdas, maka fungsi STC diperbesar menjadi pusat perdagangan. STC ini telah direncanakan menjadi salah satu pusat perdagangan di Asia. (Kominfo1/RD1)

[Tonton Fullscreen]

Logo Pemkot

Pekanbaru.go.id

Portal Resmi Pemerintah Kota Pekanbaru Provinsi Riau

Video Lainnya

Tulis Komentar

[29/10/2025] Bapenda Pekanbaru Segera Lakukan Penataan Internal [29/10/2025] Wako Pastikan Asupan Gizi Gratis Berjalan, Pekanbaru Menuju Zero Stunting [28/10/2025] Panel PJU Dirusak OTK, Lampu di Sudirman Ujung Padam [28/10/2025] 32 Calon Pasangan Sudah Daftar Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru [28/10/2025] Pemangkasan TKD di 2026, Pemko Pekanbaru Optimalkan PAD [28/10/2025] Satpol PP Pekanbaru Hentikan Pembangunan Jembatan di Atas Drainase Arifin Ahmad