PEKANBARU - Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Markarius Anwar, mengikuti rapat koordinasi Pengendalian Inflasi bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian secara virtual, di ruang rapat Komplek Perkantoran Pemerintah, Tenayan Raya, Senin (17/3/2025).
Wawako Pekanbaru Markarius Anwar dalam rapat virtual itu turut didampingi Asisten II Setdako Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Kepala Dinas Perhubungan Yuliarso, dan beberapa kepala OPD lainnya.
Ada sejumlah poin bahasan dalam rapat bersama Mendagri tersebut, terutama dalam upaya pengendalian inflasi daerah jelang hari besar keagamaan.
"Kami mendengarkan arahan bapak menteri dalam negeri terkait upaya pengendalian inflasi daerah. Upaya-upaya ini dilakukan Pemko Pekanbaru," kata Markarius Anwar.
Secara garis besar angka inflasi di Kota Pekanbaru cukup terkendali, atau masih diambang batas normal. Apalagi sudah ada arahan Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho untuk menggencarkan pasar murah.
Pasar murah ini dilakukan untuk menekan lonjakan harga sejumlah kebutuhan pokok di pasaran. Sehingga jika harga kebutuhan pokok stabil, maka juga berdampak terhadap inflasi yang stabil.
Pemerintah Kota Pekanbaru optimis bisa menjaga angka inflasi daerah jelang lebaran Idulfitri. Tentunya dengan upaya-upaya yang telah dilakukan.
"Salah satunya dengan melakukan pasar murah menjelang lebaran Idulfitri," ulasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pembahasan tentang implementasi pembangunan 3 juta rumah oleh kementerian, serta Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Ditambahkan Asisten II Setdako Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, bahwa pemeriksaan kesehatan gratis di Pekanbaru sudah berlangsung sejak Februari kemarin.
Ada 21 Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan bagi masyarakat untuk mengakses layanan yang dicetus Presiden RI Prabowo Subianto ini.
"Pemeriksaan kesehatan gratis kita berjalan, tapi penerima manfaat nya belum banyak," ujar Ingot, yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.
Ia menuturkan, bahwa pihaknya akan terus menggencarkan sosialisasi program pemeriksaan kesehatan gratis ini kepada masyarakat. Evaluasi juga dilakukan terhadap layanan ini. (Kominfo8/RD2)
