PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menegaskan komitmennya dalam menangani bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah. Salah satu daerah yang terdampak banjir cukup parah adalah Kecamatan Rumbai dan Rumbai Barat beberapa hari lalu.
"Kami bersama pihak kepolisian terus berupaya menangani banjir kemarin. Untuk wilayah Rumbai Barat, kami telah meminta camat setempat untuk membantu penanganan di sana. Secara keseluruhan, ada 28.000 jiwa yang terdampak akibat bencana ini," kata Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho dalam Safari Ramadan di Masjid Sabiluljannah, Kecamatan Rumbai Barat, Jumat (14/3/2025).
Dalam upaya memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi, wali kota mengapresiasi kinerja Dinas Sosial yang telah sigap dalam menyalurkan bantuan kepada para korban. Ia menegaskan bahwa tidak ada satu pun warga yang kelaparan saat berbuka puasa maupun saat sahur.
"Kami berterima kasih kepada kepala Dinas Sosial yang telah bekerja keras dalam mendistribusikan bantuan. Kami pastikan tidak ada satu pun warga yang tidak mendapatkan makanan saat berbuka puasa maupun sahur," tegasnya.
Lebih lanjut, Agung Nugroho mengungkapkan dedikasinya dalam mengawal langsung kondisi para pengungsi. Bersama sang istri, ia rela tidak pulang lebih awal selama sepuluh hari terakhir demi memastikan kebutuhan para korban terpenuhi.
"Kami tidak pernah pulang sebelum pukul 03.00 pagi. Bahkan, sering kali kami baru kembali ke rumah sekitar pukul 04.00 pagi, atau tetap berada di lokasi hingga waktu sahur. Semua ini dilakukan agar tidak ada satu pun pengungsi yang kekurangan makanan maupun tempat tidur," ungkap Agung.
Ia juga menegaskan bahwa sebagai pemimpin daerah, dirinya memiliki tanggung jawab besar terhadap kesejahteraan masyarakat. Saat ini, sesuai dengan jabatan, Agung dan wakilnya Markarius Anwar adalah orang tua bagi masyarakat Kota Pekanbaru.
"Karena itu, kami tidak akan pulang jika masih ada warga yang belum mendapatkan makanan," tutupnya.
Pemko Pekanbaru terus berupaya menanggulangi dampak banjir dengan berbagai langkah. Hal ini termasuk memastikan distribusi bantuan berjalan lancar serta menyiapkan tempat penampungan yang layak bagi para korban. (Kominfo11/RD5)