Satpol PP Segera Tarik Mobdin eks Mantan Anggota Dewan


Image : Satpol PP Segera Tarik Mobdin eks Mantan Anggota Dewan
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono - Pekanbaru.go.id

PEKANBARU-- Tim Satpol PP Kota Pekanbaru segera menarik satu unit mobil dinas yang kini dikuasai mantan Ketua DPRD Kota Pekanbaru, DE. Unit mobil dinas yang dikuasainya yakni Toyota Vellfire warna hitam.

"Secara tanggung jawab, saya laksanakan semaksimal mungkin. Tinggal satu lagi, kita upayakan," jelas Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono, kemarin.

Mobil dinas itu adalah satu unit kendaraan dinas yang cukup mewah. Mobil dinas itu diduga kuat masih dikuasai oleh mantan Anggota DPRD Kota Pekanbaru periode 2009- 2014.

Parahnya .obil dinas ini diduga sudah dijual ke orang lain. Sebab petugas tidak kunjung mendapati mobil dinas itu di rumah DE.

Mereka sudah lakukan penelusuran di rumah DE selama tiga bulan. Tim tidak kunjung mendapati mobil dinas di rumah DE, Jalan Delima, Kota Pekanbaru.

Menurutnya, upaya penarikan mobil dinas bakal dilakukan secara persuasif. Hal ini terbutki dengan penarikan mobil dinas.

Penarikan ini berlangsung selama tiga bulan. Penarikan mobil dinas sebelumnya dikuasai oleh Mantan Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Afrizal DS. 

Tim lakukan penarikan secara persuasif. Afrizal pun serahkan mobil dinas kepada Tim, Selasa kemarin.

"Kita datangi rumahnya kembali untuk ke sekian kali. Beliau juga berikan, kita paham persuasif," jelasnya. (Kominfo3/RD1)


Logo Pemkot

Pekanbaru.go.id

Portal Resmi Pemerintah Kota Pekanbaru Provinsi Riau

Tulis Komentar

[02/11/2025] Pawai Taaruf MTQ Tingkat Kota Pekanbaru 2025 Berlangsung Semarak [01/11/2025] Walikota Pastikan Siti Nurhaliza Batal Hadir di Pembukaan MTQ ke-57 [01/11/2025] Tim BPBD Kota Pekanbaru Padamkan Kebakaran Lahan di Sembilan Lokasi [31/10/2025] Anugerah dari SMSI Riau, Walikota Agung Nugroho Tokoh Muda Inspiratif [31/10/2025] Tim Gabungan Jaring Lagi Belasan Warga Buang Sampah Sembarangan [31/10/2025] Pemko Pekanbaru Perpanjang Program Penghapusan Denda PBB Hingga Desember 2025