PEKANBARU
- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru dan tim media
melakukan razia protokol (prokes) di tujuh lokasi dalam tiga hari
terakhir. Hasilnya, 2 orang positif swab antigen di tempat hiburan
malam.
"Kami terus
melakukan kegiatan operasi penertiban pencegahan dan pengendalian
Covid-19. Ada tujuh lokasi yang kami lakukan razia prokes dalam tiga
hari terakhir," kata Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang,
Sabtu (29/5).
Razia hari
pertama pada 26 Mei 2021. Razia mulai pukul 21.00 hingga pukul 01.30
WIB (27 Mei). Razia prokes pertama digelar di Kaloka Coffee, Jalan Mekar
Sari.
"Kami melakukan tes Swab Antigen kepada pengunjung dan pelaku usaha dengan total 35 orang. Hasilnya nihil," ujar Iwan.
Razia
kedua dilanjutkan ke Rental Playstation Basecamp di Jalan Letnan
Jendral S Parman. Tes Swab Antigen dilakukan terhadap pengunjung dan
pelaku usaha dengan total 32 orang. Hasilnya juga nihil.
Razia
prokes dilanjutkan ke Jalan Sultan Syarif Qasim. Tiga tempat hiburan
malam dirazia yaitu Paragon KTV, arena permainan biliar Pocket, dan
K-Cube Family Karaoke.
"Di tiga lokasi ini, 137 orang menjalani swab antigen. Dua orang di antaranya positif swab antigen," ungkap Iwan.
Razia
prokes dilanjutkan pada 27 Mei mulai pukul 21.00-23.00 WIB. Razia
prokes digelar di Pujasera 88 (tepat di belakang Bioskop CGV Holiday),
Jalan Sultan Syarif Qasim.
"Kami
melakukan Swab Antigen kepada pengunjung serta pelaku usaha. Total
karyawan pujasera pengunjung yang menjalani Swab Antigen 94 orang.
Seluruhnya negatif," jelas Iwan.
Razia
prokes terakhir tadi malam, 28 Mei mulai pukul 21.30-23.15 WIB. Sasaran
razia adalah Dhapu Ava Coffie di Jalan Jenderal Sudirman (dekat Hotel
Prime Park).
"Kami melakukan Swab Antigen terhadap 14 karyawan Dhapu dan 27 pengunjung. Seluruhnya negatif," sebut Iwan. (Kominfo1/RD1)
