PEKANBARU - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemko Pekanbaru memperketat pengawasan terhadap potensi kelangkaan dan lonjakan harga kebutuhan pokok.

Langkah ini dilakukan melalui inspeksi mendadak (sidak) yang dipimpin Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru pada 10 Desember 2025.

Kepala Satpol PP Pekanbaru Yuliarso di Mal Pelayanan Publik (MPP), Jumat (12/12/2025), mengatakan, sidak dilakukan sebagai bentuk pengawalan terhadap kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga bahan pokok di pasar. Satpol PP bersama Disperindag melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk mengantisipasi kejadian-kejadian menjelang Nataru.

"Kebijakan ini perlu kami kawal, terutama terkait potensi kelangkaan dan lonjakan harga yang mungkin terjadi,” ujarnya.

Pengecekan langsung ke gudang distributor dan swalayan dilakukan untuk memastikan kondisi perdagangan tetap terkendali dan dapat dipantau secara berkelanjutan. Hasilnya, kondisi masih bisa kami kendalikan dan monitor.

"Antisipasi terhadap hal-hal yang tidak kami inginkan dapat dilakukan sedini mungkin,” ucap Yuliarso.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan temuan penimbunan atau penyimpangan distribusi barang, Yuliarso memastikanbelum ditemukan indikasi tersebut hingga saat ini. Namun, ada beberapa catatan yang nantinya akan disampaikan oleh Disperindagn

Pemko Pekanbaru berkomitmen menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok. Agar, masyarakat dapat menjalani akhir tahun dengan aman dan nyaman. Pengawasan akan terus dilakukan hingga periode Nataru berakhir. (Kominfo11/RD5)