PEKANBARU
- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, menerima Piagam Penghargaan
Terbaik Pendataan Keluarga Tahun 2021 atau PK21 dari Badan Kependudukan
dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) perwakilan Riau.
Piagam
penghargaan itu diserahkan Kepala BKKBN Riau Mardalena Wati Yulia
kepada Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
(Disdalduk KB) Kota Pekanbaru Muhammad Amin, pada kegiatan Sarasehan
Hasil PK21 yang dipusatkan di aula Lancang Kuning gedung BKKBN Riau,
Kamis (18/11) malam.
Dikatakan
Amin, prestasi yang diraih tersebut tak terlepas dari dukungan berbagai
pihak terutama Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, serta atas
kinerja kader pendata dalam menuntaskan PK21 yang dilangsungkan sejak
awal Mei hingga akhir Juni lalu.
"Untuk
itu saya atas nama Kepala Disdalduk KB dan juga dari bapak walikota,
mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader pendata atas kerjasama dan
kerja keras selama ini di dalam melakukan pendataan secara door to
door," ucapnya, Jumat (19/11).
Disampaikannya,
ada 210.700 Kepala Keluarga (KK) yang berhasil didata pada PK21 atau
sekitar 82 persen dari 232.800 KK yang ditargetkan Pemerintah Pusat
untuk Kota Pekanbaru.
"Sisanya yang 18 persen lagi, itu akan kita lakukan pemutakhiran di awal 2022," ungkap Amin.
"Mengapa
tidak sampai 100 persen? Karena ada berbagai kendala di lapangan salah
satunya warga tersebut masih terdata di Pekanbaru, akan tetapi sudah
pindah keluar daerah. Inilah yang akan kita lakukan pemutakhiran data
nantinya," ulas dia.
Pemutakhiran
data PK21 sendiri, lanjut pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru ini, akan
diawali dengan kegiatan sarasehan tingkat kota yang dijadwalkan
berlangsung di awal 2022 mendatang.
"Pada
kegiatan sarasehan nanti, kita akan minta penegasan pada pimpinan
(walikota) agar mengarahkan camat dan lurah untuk membantu menggesa data
yang belum selesai," ujarnya.
"Jadi
mana yang belum terdata, nanti didata kembali, sehingga hasil pendataan
bisa 100 persen. Sehingga bisa menjadi cerminan berapa jumlah kepala
keluarga yang memenuhi persyaratan dikatakan kepala keluarga di Kota
Pekanbaru," tutupnya. (Kominfo2/RD1)