PEKANBARU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru melalui Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) terus bergerak dalam menjaga kelancaran sistem drainase. Selama tiga hari terakhir, pasukan kuning dikerahkan untuk membersihkan sampah yang menutupi aliran air di kawasan Jalan Punai, Kecamatan Bukit Raya.

Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Edward Riansyah, Kamis (17/7/2025), menjelaskan, pekerjaan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mencegah banjir yang kerap terjadi saat hujan turun. Selama kurang lebih tiga hari, pasukan kuning fokus membersihkan drainase secara manual dari sampah dan tumbuhan liar yang menyumbat aliran. Pembersihan dilakukan secara menyeluruh dengan cara tradisional.

"Pasukan kuning turun langsung ke saluran untuk mengangkut sampah rumah tangga, dedaunan, hingga ranting pohon yang terbawa arus dan mengendap. Mereka juga mencabut tumbuhan liar yang mulai tumbuh lebat dan menghalangi jalannya air," jelas Edu, sapaan akrabnya.

Drainase di Jalan Punai berperan penting sebagai jalur pembuangan air dari kawasan permukiman warga di Kelurahan Tangkerang Labuai. Saluran ini mengalir menuju anak sungai di wilayah Parit Indah.

“Kalau tidak dibersihkan secara rutin, aliran air bisa terhambat dan menyebabkan genangan, apalagi saat curah hujan tinggi,” ucap Ede.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air. Hal ini demi mendukung kelancaran program kebersihan lingkungan.

"Kegiatan serupa akan terus digalakkan di titik-titik rawan penyumbatan lainnya. Kami menargetkan seluruh saluran primer dan sekunder dapat berfungsi optimal menjelang musim hujan mendatang," tutur Edu. (Kominfo11/RD5)