PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggelar rapat finalisasi penyelesaian pembangunan Pasar Induk, Rabu (11/5). Pasalnya hingga saat ini pembangunan fisik pasar yang berada di Jalan Soekarno Hatta Ujung ini belum tuntas.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, pemerintah kota berencana membuat adendum terhadap pengembang Pasar Induk.
"Hari ini kita final sikap pemerintah kota terhadap kerjasama pembangunan Pasar Induk," ujar Ingot saat mengikuti rapat bersama Wali kota Pekanbaru Firdaus, di Komplek Perkantoran Tenayan Raya.
Menurutnya, pemerintah kota telah mengkaji beberapa aspek dan mempertimbangkan perkembangan pembangunan terakhir. Pemerintah kota berencana membuat adendum terhadap perjanjian kerjasama bersama pengembang.
"Karena pihak ketiga PT. Agung Rafa Bonai beritikad baik melanjutkan pembangunan, maka kita akan berikan kesempatan lagi. Namun dengan beberapa catatan," jelasnya.
Selain itu, rapat ini membahas terkait pemindahan pedagang yang berjualan di belakang Terminal BRPS ke Pasar Induk. Rencananya pemindahan ini segera berlangsung pada pekan depan.
"Kita pindahkan pada halaman Pasar Induk untuk tempat berjualan sementara. Tadi saya sudah kumpulkan perwakilan pedagang dan sampaikan rencana pemindahan ini," ulasnya.
Saat ini pihaknya masih melakukan pendataan pedagang yang bakal dipindahkan ke Pasar Induk. Ingot menyebut jumlah nya mencapai dua ratus pedagang. (Kominfo8/RD2)
