PEKANBARU- Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2015 untuk Pemko Pekanbaru meningkat drastis. Jika tahun sebelumnya DIPA Pekanbaru hanya Rp7,9 Miliar atau turun dari tahun 2013 yang diterima sebesar Rp8,4 Miliar, untuk tahun 2015 Pemko Pekanbaru menerima Rp1,6 Triliun atau naik 200 persen lebih dari sebelumnya. Kepastian tersebut disampaikan Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi SSi setelah menerima menandatangi dan menerima DIPA melalui plt Gubernur Riau Arsyadjulaindi Rahman di Gedung Pauh Janggi Gedung Daerah Pekanbaru Rabu (17/12).

 

''Alhamdulillahm, dari DIPA yang kita terima kalau saya tidak salah ada kenaikan. Ini menjadi dana yang kuat untuk Pemko Pekanbaru menjalankan program pembangunan yang memang tahun depan banyak kita laksanakan. Semoga dengan suntikan anggaran ini bisa mendukung program Pemko Pekanbaru menjadi Kota Metropolitan yang Madani,'' terang Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi SSi.

 

Berdasarkan informasi yang diperoleh, DIPA tahun 2013 diterima Rp 8,4 Miliar dan menurun pada DIPA tahun 2014 menjadi Rp7,9 Miliar. Setelah melaksanakan percepatan penganggaran sesuai dengan aturan yang berlaku akhirnya Pusat mempercayakan anggaran Rp1,6 Triliun untuk Pemko Pekanbaru. Diterangkan plt Gubri penyerahan DIPA 2015 yang diserahkan pada Desember atau lebih cepat dari biasanya ini dilakukan agar semua kepala daerah bisa menggunakan anggaran sesuai dengan perancanaan dan bisa terlaksana dengan tepat pada waktunya.

 

''Dengan anggaran yang cukup besar ini, kita akan berupaya untuk menekan angka kemiskinan, pengangguran dan meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya. Dengan ini juga, percepatan pembangunan Pekanbaru Metropolitan Madani bisa terwujud. Namun tetap harus hati-hati dalam penggunaan anggaran tersebut sehingga benar-benar tertib administrasi dan aman,'' terangnya. (Humas Pemko)