PEKANBARU- Kota Pekanbaru dalam beberapa pekan ini terus diguyur hujan. Hal ini tentunya mengakibatkan volume air meningkat dan mengakibatkan Perumahan Fauzan yang terletak di Kelurahan Tangkerang Labuay Kecamatan Bukit Raya terendam banjir. Sekitar 25 unit rumah yang berada di Perum tersebut tidak luput dari rendaman banjir. Puluhan KK juga terpaksa mengungsi selama banjir tersebut hingga Ahad (16/11) lalu.
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dengan cepat mengambil sekap dengan mendatangi lokasi banjir tersebut. Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi Ssi didampingi dengan beberapa Pejabat Pemko mengunjungi langsung lokasi kediaman para korban banjir. Dalam kesempatan itu juga, Pemko memberikan beberapa bantuan untuk mereka yang terkena musibah tersebut.
“Kita sedikit memberikan bantuan dan juga motivasi kepada para korban banjir. Alhamdulillah saat ini mereka sudah bisa menempati rumahnya. Genangan air di sana saat ini sudah surut,” kata Wawako, Selasa (18/11).
Ayat mengatakan bahwa daerah tersebut ternyata memang langganan banjir tiap tahunnya. Dilihat dari topografinya, perumahan tersebut hanya berjarak 10 meter dari bibir Sungai Sail. Sehingga jika hujan lebat di musim hujan, maka kerap debit air meluap hingga ke rumah warga.
Masih kata Ayat bahwa pihaknya telah melakukan pengerukan di sungai tersebut melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA). “Namun karena terjadi pendangkalan, air kembali cepat meluap. Namun kita akan tetap menindaklanjutinya. Kita akan lakukan pengkajian. Apakah perlu dibangun pintu air atau sebagainya,” jelasnya.
Untuk mengurangi efek banjir, Ayat menghimbau kepada warga yang ada disana agar tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, warga juga diminta untuk mengaktifkan kembali gotong royong. Sehingga lingkungan tetap bersih dan potensi banjir dapat dikurangi.
“Selain itu, partisipasi masyarakat juga diperlukan. Jika memang ada penyumbatan atau hal lainnya yang membutuhkan bantuan Pemko, sampaikan saja. Kita akan memberikan bantuan kepada warga yang memerlukan bantuan,” terang Ayat Cahyadi. (Humas Pemko)
