Pekanbaru, 17/4 (Antara) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Riau,
menebar "virus" cinta bumi kepada para siswa salah satunya
dengan cara menanam aneka tumbuhan agar dapat hijau terkait
peringatan Hari Bumi pada Senin (22/4).

        Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, di Pekanbaru, Rabu
mengatakan "virus" cinta bumi harus disebarkan kepada para siswa
supaya lingkungan sekitar menjadi hijau.

        "Sasaran 'virus' cinta bumi itu difokuskan pada siswa dengan
kunjungan ke Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasim di
Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai, berupa penanaman ribuan
aneka pohon.

        Selain itu, katanya, para siswa dari berbagai sekolah akan
dikenalkan lingkungan di Tahura dengan melihat aneka tumbuhan dan
manfaatkan terhadap kelangsungan bumi.

        Pihak Pemkot Pekanbaru, katanya, juga akan melakukan seminar
tentang lingkungan yang melibatkan para siswa pada Hari Bumi itu
nantinya.

        Hal itu bertujuan agar generasi penerus dapat memetik manfaat
dari pentingnya menjaga lingkungan yang hijau.

        Dia mengatakan perkembangan kemajuan teknologi tanpa diimbangi
dengan kesadaran terhadap lingkungan maka secara pelahan bumi
semakin panas dan gersang.

        Belakangan ini, warga Kota Pekanbaru merasakan suhu udara
mencapai 36,6 derajat celcius sehingga terasa panas.

        Akibat suhu udara tinggi itu banyak rumput yang mati pada
sejumlah lokasi seperti di Kecamatan Rumbai Pesisir, Marpoyan
Damai maupun di Kecamatan Tampan.

        Menurut dia, kecintaan terhadap bumi sudah merupakan suatu
keharusan seperti menyukai rumah dan lingkungan sekitar dengan
cara merawat dan menjaga supaya tidak rusak.

        Pada hakekatnya, katanya, kecintaan terhadap bumi salah satunya
dengan tidak merusak dan merawat dan tindakan nyata adalah
menanam pohon yang bermanfaat.